"Sekiranya ada sanak saudara kerabat sahabat yang melakukan 'kebaikan' terhadap kita....Ukirlah dibatu bak prasasti !!! namun jika ada kejelekan yang menghampiri tulislah dipasir pantai biar tesapu ombak.......Mutiara akan tetap mutiara disimpan dimanapun..... sampah tetep bernama sampah meski bertabur parfum sekalipun... jadilah mutiara kawan !!!"

11 Januari 2011

BAJU ORANGE

oleh Dadang Ronda

Suatu hari sepulang dari salah satu tugas di luar Kota, aku mampir di sebuah toko, untuk memenuhi pesanan anaku yang bontot. Setelah apa yangku butuhkan berhasil di dapatkan dan membayarnya di kasir aku keluar menuju kendaraan yang berada diseberang toko. Maklum Kota Bandung kan bukan Kota Kembang 10 tahun yang lalu, hiruk pikuk-lalu lalang kendaraan begitu padatnya, sehingga untuk menyeberang jalan pun butuh waktu dan ekstra hati-hati. Cukup lama memang aku berdii dipinggir jalan sambil menenteng buah tangan, sungguh para pengendara di jalan protokol kotaku ini tidak memberikan kesempatan untuk ku meyeberang....

Pendek cerita aku berhasil meliuk-liuk diantara lajunya kendaraan sambil mengangat salah satu tangan sebagai tanda agar kendaraan berhenti atau memelankan kendaraanya untuk memeberi kesempatan kepada orang yang melintas. akhirnya berhasil......, tiba-tiba seseorang berteriak," Heiii...kamu kemana saja, gua dari tadi nunggu kamu terburu-buru nich...." aku pikir seseorang itu sedang menyapa atau berkomunikasi dengan temannya atau sopirnya. Ketika aku melewatinya karena kendaraan berada tiga atau empat mobil didepanya.Pundakku ada yang tepuk, dari belakangsecara reflek aku membalikan badan ternyata orang yang berteriak tadi. "Gila loe mang... cuek banget urus dong parkirnya terburu-buru nich...." sambil sedikit melotot ke arahku.....aku baru nyadar ternyata dari tadi omongannya dimaksudkan padaku halah.... halah...... "Waduh maaf saya bukan tukang parkir bang....sama seperti abang saya juga pengguna parkir....." Jawabku dengan santai.

Pemuda itu bengong menatapku dari topi hingga ke kesepatu yang ku pakai saat itu, seolah aku sedang dikuliti dengan tatapan matanya......

Karena sadar aku belum sholat ashar cepat balik kanan meninggal kan pemuda tadi, sambil menyetir menuju rumah aku tersenyum sendiri......sambil mengingat kejadian tadi, kubuka topiku dan diletakan didashboard lambang BPBD tampak jelas mengarah kedepan......dengan sadar aku bergumam, ' aku bangga dengan BAJU ORANGE kebesaranku ini....aku tidak peduli terhadap hardikan, cemoohan bahkan tatapan mata yang dengki....aku bangga dan akan menjaga hingga tetes darah ini berkhir...," Sebagian orang memang belum mengetahui baju orange ini sesuai dengan Pergub 64/2010 dimana didalamnya mengatur pakaian dinas warna Orange dipakai ketika 'Tanggap Darurat Bencana dan Diklat'.

Ketika sampai disebuah stopan ujug-ujug ingat akan komunitas Relawan sahabatku yang berbaju orange juga....ingin rasanya suatu hari nanti menceriterakan kejadian ini.Bersama sahabatku berbaju Orange kami telah berkomitmen dengan Tri Satya UCS [Unit Cegah Siaga] Bencana:

Demi kehormatan aku berjanji akan bersungguh-sungguh akan menjalankan, "Perintah Agama, Tugas Negara dan Panggilan Jiwa'.

Inilah Janji kami sebagai pribadi dan komunitas 'Baju Orange' untuk ikut berperan serta dan merelakan diri terhadap: "Siaga Bencana, Peduli sesama dan Lingkungan serta siap berbakti dimanapun kami berada."

Nampaknya tidak berlebihan dengan komitment itu, sebab sudah cukup populis dan bersahabat ditelinga siapapun hanya saja kami tidak terlalu mementingkan Publikasi, sebab kami meyakini firman Allah SWT "....Wahua maakum 'aina makuntum" dimana kami berada dan beraktivitas Allah senantiasa 'Melihat-Nya.

Baju Orange, terang dikala siang, kentara ketika malam,

Meski Baju Orange juga kadang di pakai seorang 'Tahanan' itu dimaksudkan agar yang bersangkutan kembali ke 'fitrah'..

Yang memakai baju orange juga manusia bang....

Punya hati, mata dan telinga....

punya adab dan etika...

salam.......

Inter Mezzo buat seluruh komunitas relawan Jabar.

Jadilah yang terbaik sahabat...

10/jan/2011

3 komentar:

  1. SETIA HINGGA AKHIR.........
    PENGABDIAN TIADA BATAS.....
    KESETIAAN DAN KEPERCAYAAN KAN KU PEGANG SELALU...

    BalasHapus
  2. nice posting.... "Perintah Agama, Tugas Negara dan Panggilan Jiwa".. adalah jalan kita

    BalasHapus
  3. sungguh baju orange itu sangat mulia

    BalasHapus