
Tidak ada seorang pun yang menjamin esok mentari pagi datang menyapa bumi...Tak ada pula yang menjamin esok masih menghirup udara pagi,jangan berjanji ! karena boleh jadi besok sudah tak disini....jangan pula terlalu membenci, boleh jadi ia jadi sahabat sejati...dan apa yang dicintai boleh jadi kemudian hari paling yang dibenci,Sejatinya siapapun harus mandiri,karena pada hakekatnya terlahir sendiri, hidup beramal sendiri, mati dikuburpun sendiri....ber-muamalah syareatnya hanya sepertiga waktu dalam sehari....selebihnya....kita diingatkan "Tidaklah Aku ciptakan Jin dan Manusia semata-mata untuk menyembah-Ku" QS.ad.Dzariaat;56Sungguh....kesulitan seringkali dirasakan sendiri...banyak teman menghindari...dan kita ditinggal pergi...lain hal, ktika dalam kesenangan mereka datang bak gula dengan semutnya...Allah SWT berfiman,"Setiap jiwa pasti mati, Kami akan coba dengan kesenangan dan kesulitan..."QS.Al-Anbiya:36kematian sesuatu yang pasti, adalah berakhirnya 'berladang' amal perbuata,kuburan, tiada lain tempat persinggahan sebuah perjalanan... dan sungguh akan dipertanyakan ,'siapa Rabb mu, agama dan nabimu ?'Iliyin, adalah tempat tertinggi bagi ruh...dan sijjin tempat terburuk ...lapang dan sempit, gelap dan terang... dua keadaan di alam kubur,ingatlah....sesungguhnya kita sendiri ...dan harus mandiri,menunggu suatu hari yang pasti datang menjelang...'apabila matahari digulung;dan apabila bintang-bintang berjatuhan;dan apabila gunung-gunung dihancurkan;dan apabila unta-unta bunting ditinggalkan;dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan;dan apabila lautan dijadikan meluap;dan apabila ruh-ruh dipertemukan [dengan tubuh];dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya;Kartena dosa apakah ia dibunuh ?dan apabila catatan-catatan [amal perbuatan manusia] dibuka;dan apabila langit dilenyapkan;dan apabila neraka jahim dinyalakan;dan apabila surga didekatkan;Maka tiap-tiap jiwa akan mengetahui APA YANG TELAH DIKERJAKANNYA.' QS.At-Taqwir:1-14demikian pengabaran dari Rabb kita, guncangan kiamat akan dirasakan seluruh alam [dunia maupun kubur]...."... apabila bumi diguncangkan berturut-turut; dan datanglah Tuhanmu; sedang malaikat berbaris-baris." QS Al-Fajr21-22lalu, seluruh manusia [umat adam-Muhammad] dikumpulkan dipadang mahsyar...telanjang, tak berhitan, ada yang melihat dan ada buta [padahal ktika didunia tidak buta], ada yang berjalan dengan kaki ada pula yang berjalan dengan mukanya, ada bersih raut mukanya ada yang menjadi hitam legam...di kemudian hari nanti, tak akan bergerak selangkah pun kaki manusia sebelum ditanyakan;"bagaimana shalatmu, untuk apa umurmu, untuk apa Ilmu mu dan tentang harta mu [dari mana asalnya dan untuk apa]"sedang matahari hanya satu mil jaraknya,seluruh umat manusia merasakan kerepotan akan teriknya matahari...manusia mengadukan keadaan kepada Nabi Adam, Isa, Nuh, lalu kepada Muhammad saw.'mintalah ?!' fiman Allah, lalu Mengangkat kepalanya dalam sujudnya.Umat Muhammad saw. adalah umat yang terakhir tapi paling awal dihisab dan paling awal memasuki surga dan neraka...dihari ini sesal tiada berguna,"Mereka mengatakan;'Alangkah baiknya kiranya aku dahulu mengerjakan [amal shaleh] untuk hidupku ini'." QS.Al-Fajr:24Suatu hari nanti, timbangan amal akan dilakukan tidak ada yang dirugikan keadilan sisi-Nyaakan diperlihatkan dihamparkan sejauh mata memandangapa-apa yang telah dikerjakan manusia didunia [yang tersembunyi maupun yang nyata] ... anak cucu dapat jelas melihatnya.........Dengan Kuasa-Nya ada yang dihapuskan dosa-dosa....lalu semua manusia...akan meniti jembatan shirathol mustaqim yang terbentang diatas api neraka, lebarnya setajam mata pedang.....sedang dikiri dan kanan ada pengait besi yang menyabet manusia yang sedang menyeberang... Rasulullah berdoa, 'Allahuma salim..salim..' [ya Allah selamatkan-selamatkanlah] ketika melihat umatnya mulai berbaris menyebrangi jembatan shirat...ada yang sampai keseberang secepat kilat, ada secepat orang berlari, berjalan tertatih-tatih merangkak, ada yang terjatuh, dan selamat....sedang jarak kedasar api neraka 70 tahun lamanya...kemudian nanti manusia ada yang bangkrut....ketika ada seseorang mengadukan kepada Allah tentang darah yang dikucurkan, tanah yang dirampas...hak-hak orang lain yang tidak diberikan dan dipenuhi.....ia meminta ganti dengan amalnya...itulah orang yang bangkrut....Sungguh surga dipenuhi orang-orang yang berahlak mulia [khusnul khuluq]...Allah berfirman;"Arji'i ilayaa rodiatam mardiyah" QS. Fajr:28 [wahai jiwa yang tenang datanglah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas]sebelum kita pulang, dan sebelum terlambat, yu kiranya berkenan kita sama-sama memohon..."Allahuma anta Robbi, lailaha anta kholaqtani, wa ana abduka wa ana ala ahdika, wawadika mastathotu, audzubika misyari masonatu, 'abu'ulaka binimatika alaya wa'abu'ulaka bidanbi, faghfirli fainahu, layaghfiru dzunuba ila anta." HR. Bukhari-Tirmidzi-Nasa'ijabat erat ! salam...Batavia, 27 Mei2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar